2,5 Juta Iphone Ludes Terjual di China Usai Lockdown Dicabut

0
412
2,5 Juta Iphone Ludes Terjual di China Usai Lockdown DicabutIlustrasi iphone. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

LENSAPANDAWA.COM – Perusahaan teknologi asal AS, Apple dilaporkan telah berhasil menjual sebanyak 2,5 juta unit iPhone terhitung dari bulan Maret sampai bulan ini. Jumlah penjualan itu dilaporkan usai China mengumumkan mencabut kebijakan lockdown pada Selasa (7/4) terkait pandemi virus corona SARS-Cov-2.

Sebelumnya, penjualan iPhone di China sempat anjlok hingga 61 persen pada Februari 2020. Sebab, dilaporkan Apple hanya berhasil menjual perangkat sebanyak 494 ribu unit pada periode tersebut.

Menurut data Akademi Informasi dan Komunikasi China (China Academy of Information and Communications/CAIC), perusahaan yang digawangi Tim Cook ini telah mengirim 21 juta perangkat ke China bulan Maret lalu.


Hal itu dilakukan karena para pengecer iPhone di China sudah melanjutkan kegiatan operasional karena mereka menilai kondisi ekonomi Negara Tirai Bambu itu cukup kondusif, seperti dikutip Phone Arena.

Apalagi pabrik perakitan perangkat Apple di China yakni Foxconn secara perlahan memulai kembali operasinya. Lebih dari 200 ribu pekerja telah kembali bekerja. Pabrik ini berlokasi di wilayah Zhengzhou yang juga dikenal dengan Kota iPhone.

Foxconn dikabarkan mengirimkan hampie 300 ribu unit per hari selama bulan Maret kepada pengecer seperti dikutip Business Recorder. Apple pun dikabarkan bakal segera membuka pemesanan dua perangkat ponsel terbaru mereka yaitu iPhone 9 dan iPhone ‘murah’ yang disebut SE.

Menyoal harga ponsel, iPhone SE 2 disebut bakal dibanderol US$399 atau sekitar Rp6,5 juta. Bukti lain iPhone SE 2 bakal segera dirilis ialah perusahaan sudah mulai menjual pelindung layar ponsel tersebut yang diberi nama “Belkin InviGlass Ultra Screen Protection” pada laman resmi Apple.

Pelindung layar itu dibanderol US$39,95 atau sekitar Rp64 ribu.

(din/DAL)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here