Petenis remaja Amerika Serikat keturunan Rusia, Amanda Anisimova. (Reuters)
LENSAPANDAWA.COM – Petenis remaja Amerika Serikat yang menjanjikan harapan baru negeri itu, Amanda Anisimova, mundur dari keikutsertaan US Open menyusul meninggalnya ayahanda yang sekaligus pelatihnya, Konstantin Anisimova, tulis ESPN dalam lamannya, hari ini (Selasa, 20/8)
Penyebab kematian sang ayah masih belum diketahui.
Petenis nomor 24 dunia dan juara US Open Junior 2017 itu tampil menakutkan saat menjungkalkan juara French Open Simona Halep untuk mencapai semifinal turnamen itu belum lama tahun ini.
Konstantin dan sang istri Olga pindah ke Amerika Serikat dari Rusia pada 1998. Di bawah kepelatihannya, sang anak yang kini berusia 17 tahun merangsek masuk peringkat top WTA.
Demikian berita ini dikutip dari ANTARANEWS.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.