Komet Neowise Akan Terlihat Beberapa Kali Sepanjang Juli

0
316
Komet Neowise Akan Terlihat Beberapa Kali Sepanjang JuliIlustrasi komet. (NASA/MSFC/Aaron Kingery)

LENSAPANDAWA.COM –

Komet NEOWISE (Near Earth Object Wide-Infrared Survey Explorer) dikabarkan akan menjadi salah satu fenomena langit yang bisa disaksikan pada bulan Juli 2020. Komet yang ditemukan oleh teleskop luar angkasa NEOWISE itu akan terlihat dari bumi beberapa kali.

Komet NEOWISE pertama kali ditemukan pada 27 Maret 2020 dan masuk katalog C/2020 F3. Kala itu, komet NEOWISE terletak 194 juta mil atau 312 juta kilometer dari matahari dan bersinar pada +17 sangat lemah, sekitar 25.000 kali lebih redup dari bintang paling samar yang bisa dilihat dengan mata telanjang.

Melansir Space, komet NEOWISE akan terlihat dari Bumi pada tanggal 5 atau 6 Juli pagi di timur laut. Sedangkan pada 11 Juli, komet akan mencapai ketinggian hampir 10 derajat.

Kemudian, selama 10 hari ke depan secara bertahap akan meluncur kembali ke arah cakrawala utara-timur laut, akhirnya menghilang dari visibilitas fajar.

Pemandangan komet yang jauh lebih baik akan terlihat di langit pada malam hari tanggal 12 Juli. Ketika itu, komet akan tampak rendah di langit barat laut. Pada 22 Juli, NEOWISE akan melakukan pendekatan terdekat ke Bumi, yang jaraknya 64 juta mil atau 103 juta km.

Pada 25 Juli, komet akan muncul 30 derajat naik dari cakrawala barat-barat laut saat kegelapan turun. Dan pada 30-31 Juli, komet itu akan melintas tepat di sebelah utara gugusan bintang Coma Berenices atau Berenice’s Hair.

Melansir Erath Sky, komet NEOWISE agak sulit untuk dilihat selama awal bulan Juli karena bergerak saat fajar. Namun para ahli astrofotografi yang terampil menangkapnya dan menghasilkan beberapa foto yang luar biasa.

Untuk dapat menikmati keindahan komet itu, disarankan untuk menggunakan teleskop. Jika tidak ada, kamera dengan pixel yang tinggi bisa menjadi alternatif.

Pada awal Juli, laporan menunjukkan bahwa komet NEOWISE memiliki besaran visual antara 1 hingga 2, yakni angka yang lebih kecil menunjukkan objek yang lebih terang.

Namun, untuk komet dengan magnitudo 1 atau 2 tampak lebih redup daripada bintang dengan magnitudo yang sama karena cahaya komet didistribusikan ke area yang relatif luas, tidak terkonsentrasi dalam satu titik.

Komet NEOWISE dikabarkan telah terlihat dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Kosmonot Rusia Ivan Vagner mengatakan ekor komet terlihat jelas dari kubah laboratorium ruang angkasa.

Komet NEOWISE mungkin terlihat lagi dari Bumi sekitar tahun 8.786. Pad intinya, komet C/2020 F3 (NEOWISE) adalah objek teropong, meskipun beberapa pengamat berpengalaman melaporkan dapat melihatnya dengan mata telanjang.

(jps/DAL)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here