Presiden Joko Widodo (kanan) mendengarkan penjelasan dari Presiden ke-3 RI BJ Habibie (kedua kiri) mengenai pesawat R80 saat mengunjungi stan pameran National Innovation Forum 2015 di Puspiptek, Serpong, Tangerang, Senin (13/4). (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
LENSAPANDAWA.COM – Yayasan Keluarga Kartini yang diketuai Sri Sudarsono, adik kandung Presiden ke-3 RI, Bacharuddin Jusuf Habibie menggelar
Yasiinan selama tujuh hari untuk mendoakan Bapak Pembangunan Batam yang meninggal, Rabu.
"Besok, anak-anak di sekolah kami akan melaksanakan shalat ghaib, kemudian selama 7 hari membaca surat Yasiin," kata Wakil Kepala Sekolah SMP Kartini 1 Yasasan Keluarga Kartini, Nice Arisandi.
Yayasan Keluarga Kartini juga akan menggelar shalat magrib berjamaah dilanjutkan tahlil pada Kamis malam di Rumah Sakit Budi Kemuliaan, yang juga di bawah yayasan itu.
Ia mengatakan seluruh karyawan di lingkungan Yayasan Keluarga Kartini sangat kehilangan sosok Habibie. Apalagi, dalam beberapa kesempatan, Habibie meluangkan waktu untuk bertemu dengan siswa-siswi sekolah Kartini.
Pada Selasa (10/9), saat Habibie dikabarkan kritis, siswa-siswi SMP Kartini 1 sengaja membacakan Surat Yasiin, untuk mendoakan kesembuhan dan kesehatan sang "eyang".
"Anak-anak antusias, mereka tidak belajar," kata dia bercerita.
Dalam beberapa kali perjumpaan, pesan yang sama disampaikan Habibie kepada penerus bangsa. "Jadilah anak yang saleh, belajarlah dengan sungguh-sungguh," Nice menirukan Habibie.
Perjumpaan terakhir dengan Habibie, siswa-siswi mengumpulkan dana untuk pembangunan pesawat R80 .
"Anak-anak semangat untuk mengumpulkan sumbangan, sampai terkumpul Rp1 miliar," kata dia.
Para siswa ikut terpacu untuk mewujudkan mimpi Bapak Teknologi Indonesia, agar R80 bisa mengudara di langit Indonesia.
Demikian berita ini dikutip dari ANTARANEWS.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.