Ilustrasi mobil masa depan. (Foto: CNN Indonesia/Febri Ardani)
LENSAPANDAWA.COM – Di masa depan kategori mobil penumpang tidak hanya menonjolkan sisi efisiensi bahan bakar, tapi juga tak luput dari fitur-fitur canggih sebagai penunjang berkendara. Fitur-fitur ini beraneka ragam mulai dari penunjang keselamatan hingga kenyamanan penghuni kabin meski mobil bebas bergerak.
Seiring dengan perkembangan industri otomotif, ke depan banyak mobil dilengkapi fitur-fitur yang berfungsi secara simultan, mulai dari adaptive cruise control (ACC) sebagai fitur yang dipercaya sebagai fitur mobil otonom -mobil bergerak otomatis tanpa sopir, koneksi internet dan fitur lain untuk menghindari cedera pengendara dan pengemudi lain.
Meski sudah ada pabrikan yang menyematkan fitur masa depan pada produk produksi massal yang dijual saat ini, namun jumlahnya masih terbatas dengan alasan sebagai fitur spesial. Namun ke depan potensi diimplementasikan pada sebagian besar produk otomotif yang harganya ‘terjangkau’.
Saat ini insinyur otomotif fokus mengembangkan sistem-sistem tersebut agar bisa terintegrasi di setiap produk mobil. Berikut tujuh fitur yang diprediksi menjadi perlengkapan standar di mobil mengutip howstuffworks, Senin (30/9).
Lingkar kemudi dilengkapi pemanas
Roda kemudi yang bisa mengeluarkan suhu panas bukan hal baru, di sejumlah mobil mewah kelas atas selama beberapa tahun sudah mengadopsi fitur ini.
Fitur ini sering dianggap tidak perlu untuk pengemudi yang di daerah tropis, namun untuk wilayah dengan suhu dingin di bawah 55 derajat, fitur ini sangat dibutuhkan. Dengan fitur ini pengemudi tidak lagi butuh sarung tangan saat mengendarai kendaraan.
Terintegrasi layar besar
Layar besar akan menjadi perlengkapan standar di mobil. Fitur ini untuk menjawab pengemudi yang menginginkan layar lebar sebagai sistem navigasi kendaraan. Selain itu dibutuhkan untuk menghibur anak-anak selama perjalanan. Fungsi lainnya yaitu mengontrol fungsi-fungsi lain di mobil seperti naik-turun kaca, membuka sunroof atau membuka dan mengunci pintu.
Kamera 360 Derajat
Kendaraan berukuran besar, seperti SUV, pikap sangat membutuhkan sistem kamera 360. Fitur ini bisa meningkatkan visibilitas pengendara. Tujuannya tak lain adalah untuk menghindari kecelakaan. Fitur ini juga bisa digunakan saat parkir mobil.
Kursi ber-AC
Masih sedikit jumlah mobil memiliki kursi yang menghembuskan udara dingin melalui bantal kursi berlubang, hanya model-model tertentu atau model kelas atas. Sebetulnya AC yang disematkan di kursi akan sangat dibutuhkan di daerah tropis tujuannya untuk mengurangi keringat pada daerah punggung. Dengan fitur ini proses pengendaraan akan lebih nyaman.
Punya WiFi Hotspot
Penggunaan WiFi akan jamak di mobil masa depan. Bisa dikatakan sebagai WiFi ‘berjalan’. Ke depan mobil-mobil akan bergerak sendiri tanpa sopir. Dalam kondisi itu penghuni kabin punya koneksi internet tanpa batas, praktis bisa streaming lagu, video, mengakses surat elektronik.
Serat Karbon
Serat karbon populer digunakan pada balap MotoGP atau Formula 1 karena bahannya yang ringan dan cukup kuat. Komponen itu akan mudah ditemui di mobil-mobil masa depan untuk penggunaan bodi, interior. Untuk saat ini serat karbon hanya tersimpan pada mobil-mobil kelas atas.
Kamera pengganti kaca spion
Penggunaan kamera sebagai pengganti kaca spion samping model konvensional akan sangat digemari di masa depan. Bagaimana tidak, sebab fitur ini sama sekali tidak mengurangi fungsi kaca spion, yang ada hanya memindahkan cara pengemudi memantau mobil samping dan belakang yang sebelumnya dengan cara melirik kaca spion samping dan tengah kini berubah dengan cara memantau layar yang sudah terintegrasi dengan kamera di bodi mobil.
Demikian berita ini dikutip dari CNNINDONESIA.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.
