Iring-iringan Presiden Joko Widodo bergerak dari Istana Negara menuju Gedung DPR & MPR, Jakarta, 20 Oktober 2019. CNN Indonesia/Bisma Septalisma. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
LENSAPANDAWA.COM – Mobil kepresidenan yang akan digunakan buat mengantar Joko Widodo (Jokowi) menuju acara pelantikan sebagai Presiden pada Minggu (20/10) disebut bukan unit baru. Seperti diketahui pada Agustus Kementerian Sekretariat Negara sebenarnya telah mengumumkan menyediakan Mercedes-Benz S 600 Guard sebagai mobil dinas presiden yang baru.
Jokowi bakal menuju Gedung MPR menggunakan mobil lamanya, S 600 Guard (V222) produksi 2008, yang merupakan ‘warisan’ dari Presiden ke-6 Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Hal itu dipastikan oleh Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.
Heru mengatakan mobil dinas baru Jokowi belum selesai dimodifikasi agar standar keamanannya sesuai untuk melindungi kepala negara.
“Mercy yang baru belum datang standar mobil antipeluru,” kata Heru dihubungi lewat pesan singkat, Minggu (20/10).
S 600 Guard merupakan sedan long wheelbase terbesar Mercedes-Benz yang dirancang khusus buat melindung para orang penting seperti kepala negara. Spesifikasinya bisa dipesan sesuai kebutuhan seperti antipeluru, antiledakan, ban tahan ranjau paku, perlengkapan kesehatan darurat, bahkan sampai persenjataan.
Menurut keterangan Mercedes-Benz Distribution Indonesia, pemenang tender pengadaan mobil dinas presiden, butuh waktu paling tidak 7 bulan buat menyiapkan unit pesanan. Modifikasi mobil dinas Jokowi dilakukan langsung di pabrik Mercedes-Benz di Jerman.
Kementerian Sekretariat Negara pernah mengatakan Jokowi mendapat mobil dinas baru sebab yang lama sudah tidak layak pakai. S 600 Guard lungsuran SBY disebut sudah tua sehingga riskan mogok saat dikendarai. Perawatan Mercedes-Benz lama Jokowi juga disebut tidak ekonomis.
Heru menambahkan Jokowi bersama para pejabat lainnya bakal konvoi usai pelantikan di DPR ke Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
“Itu iring-iringan kebesaran namanya, nanti (Jokowi) gunakan mobil yang biasa,” ucap Jokowi.
Demikian berita ini dikutip dari CNNINDONESIA.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.
