Truk Hybrid Hino Tunggu Indonesia Beralih ke Euro 6

0
212
Truk Hybrid Hino Tunggu Indonesia Beralih ke Euro 6Truk heavy duty Hino Profia Hybrid. (CNN Indonesia/ Arif Hulwan)

LENSAPANDAWA.COM – Truk berteknologi baru dari Hino Motors Ltd., Profia Hybrid, belum bisa dijual di Indonesia. Hino mengungkap alasannya mesin diesel konvensional A09C 8.866 cc pada truk itu didesain untuk memenuhi batas emisi setara Euro 6.

Indonesia belum sampai ke Euro 6. Batas emisi khusus mesin diesel di dalam negeri baru sampai Euro 4 yang akan diberlakukan pada 2021.

Hino mengaku masih menanti standardisasi emisi yang lebih tinggi dari Pemerintah Indonesia sebelum bisa melego Profia Hybrid.

“Belum terpikirkan untuk [menjual] di Indonesia karena [Profia Hybrid] ini kan standarnya Euro 6. Ini tidak comply [dengan Indonesia]. Indonesia baru akan Euro 4 pada 2021. Kita tunggu saja,” kata Shin Endo, Executive Vice President Hino Motors Ltd, di markas besar Hino, Hinoshi, Tokyo, Jepang, Jumat (25/10).

Menurut Endo, Profia Hybrid sudah mulai dijual pada Juni 2019 di Jepang. Pihaknya dikatakan tak terburu-buru untuk ekspansi pasar di negara lain karena masih akan menyesuaikan dengan peraturan dan infrastruktur negara terkait.

“Dijual sejak Juni tahun ini hanya di Jepang. Tapi belum tahu berapa angka penjualannya,” kata Endo.

Strategi Hino saat ini, ungkap dia, memberikan unit tes kepada konsumen secara gratis. Pihaknya kemudian memonitor masukan-masukan itu lewat komentar-komentar dari pelanggan.

“Beberapa sudah ada feedback, misalnya [Profia Hybrid] benar-benar irit,” ucapnya.

Profia Hybrid sendiri jadi salah satu penampil di stan Hino di Tokyo Motor Show, Tokyo. Truk ‘kelas berat’ ini telah dilengkapi artificial intelligence (AI) di dalam sistem kemudi yang bisa memprediksi tanjakan dan turunan sejauh 100 km dengan Global Positioning System (GPS), sensor on-board, dan peta tiga dimensi (3D) serta memprediksi beban pengemudi.

Kemampuan itu membuat truk berpenggerak RWD 8×4 ini diklaim mampu mendapatkan efisiensi bahan bakar yang optimal.

Diesel Euro 4

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 20 Tahun 2017 tentang baku mutu emisi gas buang kendaraan bermotor tipe baru menetapkan bahwa Euro 4 untuk diesel berlaku pada 7 April 2021. Pemberlakuan untuk diesel lebih lambat ketimbang bensin yakni pada 7 Oktober 2018.

Hino menjelaskan sedang mempersiapkan segala sesuatu ke Euro 4 di Indonesia. “Kami masih bersiap dengan dimulainya penerapan regulasi itu,” tulis Hino dalam keterangan resminya.

Diketahui, Euro 1-6 merupakan kategorisasi batas emisi gas buang kendaraan bermotor yang meliputi Nitrogen Oksida (NOx), Total Hidrokarbon (THC), Karbon Monoksida (CO), dan materi partikulat (PM) yang ditetapkan oleh Uni Eropa.

Setiap negara punya spesifikasi tersendiri soal batas emisi, namun pada umumnya, seperti di Indonesia, disetarakan dengan Euro. 

Kendaraan bermotor dengan mesin pembakaran dalam merupakan penghasil polusi yang memberikan dampak buat lingkungan hidup. Seiring berjalannya waktu level batas emisi semakin tinggi agar membatasi polusi, namun di lain sisi membebani produsen agar menciptakan teknologi kendaraan yang lebih bersih lingkungan.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bima Yudhistira pernah menyebut produsen otomotif di Indonesia belum siap masuk ke era elektrifikasi.

Pengembangan industri otomotif, kata dia, seharusnya dilakukan secara bertahap. Misalnya, dalam hal regulasi batas emisi gas buang. Bima menyebut mestinya itu dilakukan secara bertahap dari Euro 2, Euro 3, Euro 4, hingga Euro 6, lantas masuk ke elektrifikasi yang dimulai dari teknologi hybrid kemudian murni listrik.

Sementara, Indonesia langsung melompat dari Euro 2 ke Euro 4 yang ditetapkan pada 2005. Saat ini Indonesia sudah menetapkan Euro 4 untuk kendaraan roda empat bermesin bensin sejak 7 Oktober 2018. Sementara Euro 4 untuk kendaraan roda empat bermesin diesel akan berlaku pada 7 April 2021.

Demikian berita ini dikutip dari CNNINDONESIA.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here