Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi, Johansyah.
LENSAPANDAWA.COM – Empat orang pasien asal Kota Sungaipenuh Provinsi Jambi positif COVID-19 berdasarkan tes PCR yang terpapar dari transmisi lokal, kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi Johansyah, Ahad.
"Berdasarkan hasil uji swab yang keluar hari ini, ada penambahan empat orang pasien positif COVID-19, semuanya berasal dari Kota Sungai penuh dan berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG)," kata Johansyah yang juga Kepala Biro Humas Provinsi Jambi itu.
Dengan tambahan empat orang tersebut, pasien positif COVID-19 berdasar tes PCR di Provinsi Jambi menjadi 95 orang. Sementara pasien sembuh menjadi 13 orang.
Ia mengatakan empat pasien tersebut kontak langsung dengan pasien yang sudah terkonfirmasi positif COVID-19.
Empat orang tambahan pasien positif tersebut yakni pasien 92 seorang perempuan usia 29 tahun sebelumnya kontak langsung dengan pasien 07 kluster Malaysia.
Kemudian pasien 93 seorang laki-laki usia 35 tahun kontak langsung dengan pasien 65 Pasar Sungaipenuh, pasien 94 seorang laki-laki usia 65 tahun kontak langsung dengan pasien 51 kluster Malaysia dan perempuan usia 43 tahun kontak langsung dengan pasien 60 yang juga kluster Malaysia.
Keempat pasien tersebut semuanya berstatus OTG dan kini dirawat di Rumah Sakit Umum Bakti Kota Sungaipenuh.
Pasien positif sembuh
Sementara perawatan pasien COVID-19 yang dilakukan di sejumlah rumah sakit rujukan di Provinsi Jambi menunjukkan hal yang menggembirakan. Sebanyak lima pasien COVID-19 dinyatakan sembuh setelah uji swab dua kali berturut hasilnya negatif, sehingga total pasien yang sembuh di provinsi itu menjadi 13 orang.
"Berdasarkan hasil uji swab yang keluar hari ini, ada lima orang pasien yang dinyatakan sembuh. Yakni pasien 02, 04, 13, 22 dan pasien 45. Jadi total pasien sembuh dari COVID-19 di Provinsi Jambi jadi 13 orang," kata Johansyah.
Kelima pasien tersebut memiliki riwayat perjalan dari Malaysia, Tegal, Gowa dan dua orang kontak dengan pasien yang memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta.
Johansyah menjelaskan, pasien 02 berasal dari Kota Sungaipenuh, pasien 04 asal Kabupaten Bungo, pasien 13 asal Kabupaten Merangin, pasien 22 dan 45 asal Kabupaten Muarojambi.
Empat orang tersebut dibolehkan pulang dan mengisolasi mandiri di rumah selama 14 hari ke depan.*
Demikian berita ini dikutip dari ANTARANEWS.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.