Ilustrasi Facebook. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
LENSAPANDAWA.COM – Perusahaan raksasa media sosial, Facebook menambahkan fitur baru yang memungkinkan pengguna dapat meminta dan menawarkan wadah bantuan kepada pihak-pihak yang terdampak pandemi virus corona Covid-19 atau SARS-Cov-2.
Fitur baru ini diberi nama Community Help (Bantuan Komunitas). Namun perusahaan hanya menyediakan fitur Community Help di empat negara yaitu Amerika Serikat, Kanada, Prancis, Inggris, dan Australia.
Pengguna yang tinggal di empat negara tersebut nantinya disuguhkan dengan unggahan pengguna lain yang meminta dan menawarkan wadah bantuan terdekat.
Nantinya pengguna dapat menyaring postingan berdasarkan kategori seperti transportasi, dukungan bisnis sehingga memudahkan untuk terhubung dengan kelompok sukarelawan tertentu, seperti dikutip CNET.
Fitur Community Help dapat ditemukan di opsi Covid-19 Information Center (Pusat Informasi Covid-19 Facebook) yang sudah digulirkan di lebih dari 30 negara.
Pusat Informasi Covid-19 Facebook sendiri diluncurkan bulan Maret lalu, yang mana menghubungkan pengguna dengan informasi kesehatan resmi dari otoritas kesehatan global.
[Gambas:Video CNN]
Sejak pertama kali diluncurkan, tercatat lebih dari 1 miliar pengguna telah mengakses fitur dan lebih dari 100 juta pengguna mengakses laman resmi otoritas kesehatan global untuk mempelajari lebih lanjut soal Covid-19, seperti dikutip Tech Crunch.
Bantuan Komunitas buatan Facebook ini lahir dari hasil kerja sama dengan UNF/WHO Covid-19 Solidarity Response Fundraiser dan CDC Foundation.
Demikian berita ini dikutip dari CNNINDONESIA.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.