Logo perusahaan otomotif Ford terpasang di salah satu dealer di Jakarta, Selasa (26/1). (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.)
LENSAPANDAWA.COM – General Motors (GM) telah memutuskan mencabut diri dari bisnis penjualan mobil baru, namun kompatriotnya asal Amerika Serikat, Ford, yang sudah melakukan itu sejak 2016, sedang berencana kembali ke Indonesia.
GM telah mengakhiri semua penjualan mobil baru pada 1 April. Pernyataan soal itu telah disampaikan secara resmi oleh GM Asia Tenggara pada 28 Oktober 2019.
GM merasa volume penjualan mereka di Indonesia, yang hanya diwakili satu merek Chevrolet, tidak akan memenuhi volume ideal untuk bertahan. Selain itu GM juga menganggap sulit mengucurkan investasi baru buat meneruskan bisnis dengan pandangan seperti itu.
Meskipun penjualan mobil berhenti, GM Indonesia, perusahaan Agen Pemegang Merek (APM) GM di dalam negeri, tidak bubar. Perusahaan ini tetap melayani purna jual mobil konsumen, termasuk menyediakan suku cadang dan klaim garansi.
Mobil Baru Ford Dijual LagiTiga tahun sebelum GM menyatakan mundur, Ford Motor Indonesia, distributor Ford di Tanah Air, sempat menyatakan menghentikan semua operasinya di dalam negeri.
Namun kemudian keputusan itu mendapat perlawanan dari konsumen dan perusahaan dealer. Ford akhirnya tetap meninggalkan Indonesia namun menunjuk perusahaan lain, Mitra Bisnis (RMA Indonesia), untuk melanjutkan layanan purna jual buat konsumen.
Setahun sejak Ford angkat kaki, RMA Indonesia menyatakan berusaha meningkatkan status dari pemegang bisnis purna jual menjadi distributor mobil baru Ford. Hingga pertengahan 2019 RMA Indonesia terus mengatakan hal itu namun dipahami tak pernah kesampaian.
Meski demikian pada akhir 2019 beberapa perusahaan dealer Ford diketahui telah menjual mobil baru Ranger. Narasumber yang mengetahui tentang hal ini menjelaskan kepada CNNIndonesia.com bahwa RMA Indonesia yang melakukan impor Ranger itu kemudian mendistribusikannya kepada dealer.
Salah satu dealer yang sudah melakukan aktivitas penjualan mobil baru Ford adalah Auto Kencana Group.
“Sudah. Akhir-akhir tahun,” kata Presiden Direktur Auto Kencana Group Andee Yoestong saat dihubungi, Kamis (30/4).
Mobil yang dijual dealer menurut pengakuan Andee hanya ada satu, yakni Ranger. Dealer Auto Kencana disebut telah menjualnya kepada konsumen fleet atas dasar permintaan.
Narasumber juga menjelaskan Ford 100 persen akan kembali berbisnis penjualan mobil baru di Indonesia. Prinsipal Ford dikatakan yang bakal mengumumkan hal itu secara resmi pada tahun ini, namun kemungkinan tertunda karena wabah virus corona (Covid-19).
Pihak RMA Indonesia yang telah dihubungi enggan menjelaskan lebih rinci mengenai aktivitas importasi tersebut dan juga terkait penjualan mobil baru Ford.
“Kami belum mendapat konfirmasi dari Ford bahwa RMA Indonesia sekarang ini sebagai APM Ford secara resmi,” kata Yanto Mardianto, Senior Manajer Pemasaran dan Penjualan RMA Indonesia kepada CNNIndonesia.com. (fea)