Harga Tomat Anjlok!! Petani Lambar Merugi

0
201

Lampung Barat, Lensapandawa.com – Petani sayuran yang ada di Lampung Barat mengalami kerugian karena jatuhnya harga komoditi Tomat kini kembali anjlok hingga Rp.700 per kg.

Hal tersebut dikatakan beberapa petani tomat yang ada di Lambar. Lan (49) bersama rekannya Yahya mewakili beberapa Petani sayur mayur asal Sedampah Indah, Kecamatan Balik Bukit mengeluh dengan anjloknya harga Tomat.

Ia juga menerangkan bila dihitung dari modal serta hasil panen sangatlah menipis. Apalagi untuk mencari keuntungan.

“Harga per 1 kgnya 700 rupiah, sedangkan perkotak berat bersihnya 50 kg. Biaya operasional perkotak Peti Rp.12.000, upah Ojek Rp.10.000, upah Mutil Rp.5.000,Total Rp.27.000, Belum beli paku dan lain-lain. Tomat perpeti 50 kg x700 per kg=35.000 dipotong pengeluaran tadi perkotak 27.000, Sisa hanya Rp.8.000 belum dipotong pengeluaran lainnya seperti biaya makan minum,” Terang Lan, Rabu (18/01/2023).

Yahya rekan Lan menambahkan meski harga anjlok dirinya tetap memanennya demi kebutuhan keluarga.

“Daripada tomat terbuang atau layu dilahan selagi ada yang membeli tetap diputil demi dapur ngebul Pasrah dan bersyukur serta berdoa semoga ada peningkatan harga,” Keluhnya.

Banyaknya para petani Lampung Barat yang mengeluhkan harga tomat hasil panen yang merugi akibat anjloknya harga komoditi tersebut. masyarakat khususnya petani sayur mengharap pemerintah memberikan solusi.

Dewi (jj)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here