Holden Pensiun, Dealer Australia Setuju Kompensasi dari GM

0
137
Holden Pensiun, Dealer Australia Setuju Kompensasi dari GMSalah satu dealer Holden di Melbourne, Australia. (AFP/WILLIAM WEST)

LENSAPANDAWA.COM –

Pernyataan kepergian Holden dari Australia yang menyeret General Motors (GM) dalam sengketa dengan pihak dealer Holden akhirnya terselesaikan sebagian. Berdasarkan laporan caradvice.com Sebanyak dua per tiga dealer Holden menyetujui paket kompensasi yang ditawarkan GM.

Sebanyak 120 dari total 185 pihak dealer Holden yang mengoperasikan 203 dealer di Australia menandatangani paket kompensasi senilai mendekati $150 juta (Rp1,4 triliun) dari GM. Kesepakatan ini menjadi akhir sebagian pertarungan legal yang sudah menjadi perhatian publik dan pengawas persaingan bisnis di Australia.

Sebagian pihak dealer yang tidak setuju menyatakan masih belum menyerah bertarung dengan GM.

Pihak dealer sempat mendapat masukan dari konsultan finansial bahwa mereka seharusnya mendapat ganti rugi empat kali lebih tinggi, senilai $6.100 per satu unit mobil. Masukan itu juga mengamati dealer Holden di Selandia Baru yang mendapatkan kompensasi $2.500 per mobil.

Pihak dealer setuju menandatangani paket kompensasi dari GM pada jam-jam terakhir tenggat waktu pada 30 Juni. Tenggat waktu itu sudah beberapa kali mundur setelah kedua belah pihak tidak mencapai kata setuju soal nilai kompensasi yang kira-kira sebanding $1.500 per satu unit mobil yang terjual pada periode tertentu.

Pendirian GM tetap teguh sampai akhir, tidak mau menambah sepeser pun dari tawaran $1.500 per unit mobil. Tawaran kompensasi itu telah dikemukakan GM 10 hari sejak Holden mengumumkan diri pada 17 Februari bakal pensiun tahun ini.

Setelah melewati berbagai negosiasi selama berbulan-bulan, GM tetap pada pendiriannya yang menganggap kompensasi itu ‘adil dan beralasan’. Pihak dealer akhir menerima kompensasi walau masih merasa tidak puas.

Salah satu representatif dealer Holden mengatakan regulasi yang lemah di Australia telah menguntungkan merek seperti GM untuk pergi kemudian meninggalkan dealer yang kosong dengan potensi kerugian jutaan dolar.

“Keluarnya Holden milik General Motor menjadi preseden berbahaya. Ini saatnya membuat perubahan, jika tidak mungkin bisnis Anda selanjutnya,” ucap David Nicholson, representatif Australian Holden Dealer Council.

(fea)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here