Ilustrasi (Reuters)
LENSAPANDAWA.COM – Nissan Motor Co. disebut menutup satu dari total dua pabriknya di Indonesia sejak enam bulan yang lalu. Selain itu perusahaan tersebut juga telah berhenti memproduksi mobil merek Nissan. Nissan Motor Co. diketahui memiliki dua pabrik di Indonesia yang berlokasi di Kota Industri Kota Bukit Indah, Jawa Barat, atau tepatnya 65 kilometer timur Jakarta. Berdasarkan informasi dari seorang sumber, produksi kendaraan merek Nissan itu telah dihentikan sejak Februari. Hal itu diduga karena Mistubishi Motors Co. telah membeli Livina. Meski demikian Presiden Unit Lokal Nissan PT Nissan Motor Indonesia Isao Sekiguchi enggan berkomentar banyak. Dia hanya mengatakan pembuat mobil telah menerapkan optimalisasi produk. “Optimalisasi produksi dan restrukturisasi operasi,” ujarnya seperti dikutip dari Japantimes.co.jp. Diketahui Nissan telah mengumumkan perampingan global pada Bulan Juli dengan mengurangi 12.500 pekerja selama tiga tahun ke depan. Rencana tersebut termasuk memotong 6400 pekerjaan pada Maret 2020 di delapan basis produksi termasuk Indonesia sebagai langkah awal. Berdasarkan data dari asosiasi, pada 2018 Nissan memproduksi 3.468 unit, atau turun 70 persen dari produksi tahun sebelumnya. Jumlah itu pun hanya menyumbangkan 0,3 persen dari produksi nasional. Pabrik yang masih beroperasi pun hanya memproduksi mobil Datsun dan merek lainnya untuk negara berkembang kurang lebih sebanyak 2.596 unit untuk Januari – Juni. Namun jumlah tersebut turun sebanyak 72 persen dari tahun lalu.
