Pemudik menunggu keberangkatan Bus Mudik gratis dari Kementrian Perhubungan di Monas, Jakarta (10/6). (CNN Indonesia/Hesti Rika)
LENSAPANDAWA.COM – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sedang menimang kelanjutan program mudik gratis pada tahun ini menanggapi penyebaran wabah virus corona (Covid-19). Pada Kamis (19/3), Wakil Presiden Ma’ruf Amin sudah mengimbau masyarakat tidak mudik pada libur lebaran tahun ini guna menekan penyebaran Covid-19.
Direktur Jendral Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi menjelaskan rapat bersama plt Menteri Perhubungan Luhut Binsar Panjaitan akan digelar pada hari ini, Jumat (20/3), guna menanggapi imbauan wapres. Salah satu agenda dikatakan membicarakan mudik gratis.
Menurut Budi ada kemungkinan mudik gratis dibatalkan mengingat Covid-19 sudah semakin meluas di dalam negeri. Data terkini menunjukkan 309 orang positif Covid-19, 15 orang di antaranya sembuh, 25 orang meninggal dunia.
“Kalau saya, yang mau saya sampaikan [di rapat] mudik gratis, keputusannya bagaimana. Saya sudah lelang soalnya kan. Kalau misalnya besok mungkin karena force majeure dihentikan, ya saya hentikan,” kata Budi saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (19/3).
Budi menjelaskan nilai lelang mudik gratis pada tahun ini sebesar Rp36 miliar. Kata dia bila program dibatalkan, dana itu bisa dialihkan ke hal lain.
“Kalau misalnya kayak begitu, tidak dilaksanakan, kan ada di ketentuan, kalau terjadi force bisa digagalkan,” ucap Budi.
[Gambas:Video CNN]
Mudik gratis dari Kemenhub terdiri dari tiga moda transportasi, yakni kereta, bus, dan kapal. Pendaftaran peserta mudik seharusnya mulai dibuka pada 23 Maret, namun Budi mengatakan ditunda.
“Sudah lelang berarti kan sudah rencana, tanggal 23 [Maret] saya buka pendaftaran [mudik gratis], tapi karena ini saya pending dulu,” kata Budi.
Kemenhub telah menyiapkan lebih dari 1.000 bus berkapasitas nyaris 60 ribu penumpang untuk mudik gratis tahun ini. Selain itu bakal disediakan juga 100-an truk pengangkut sepeda motor.
Demikian berita ini dikutip dari CNNINDONESIA.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.