Ilustrasi SIM. (CNN Indonesia/Tri Wahyuni)
LENSAPANDAWA.COM – Kepolisian mengimbau pemohon pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) jangan menggunakan pakaian berwarna biru saat pengambilan foto. Alasannya, warna biru serupa dengan latar belakang sehingga memungkinkan hasil foto menjadi tidak jelas.
Menurut Kepala Seksi SIM Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar, bila memakai pakaian warna biru, misalnya jilbab atau kemeja, hasil foto bakal tampak berwarna abu-abu.
“Karena background juga berwarna biru jadi akhirnya warna jilbab tidak tampak,” ucap Fahri saat dihubungi, Senin (7/10).
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Angkutan Jalan dan Lalu Lintas, SIM merupakan dokumen yang wajib dimiliki pengemudi kendaraan bermotor. SIM juga berarti bukti pengemudi memiliki kompetensi mengemudi yang didapat dari proses pendidikan dan pelatihan atau belajar sendiri.
Proses pembuatan foto merupakan tahap akhir dalam proses pembuatan SIM yang dilakukan bareng dengan pengambilan sidik jari. Hal ini dilakukan setelah pemohon SIM sudah dinyatakan lulus ujian teori dan praktik.
[Gambas:Instagram]
Foto merupakan salah satu komponen penting identifikasi SIM. Mengamati foto adalah salah satu cara petugas di lapangan mencocokkan informasi SIM dengan pemegangnya selain menggunakan KTP.
“Kita imbau peserta uji SIM tidak menggunakan jilbab atau kemeja berwarna biru,” ucap Fahri.
Demikian berita ini dikutip dari CNNINDONESIA.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.
