Mobil listrik Hyundai Ioniq. (CNN Indonesia/ Rayhand Purnama)
LENSAPANDAWA.COM – Mobil listrk Hyundai Ioniq yang digunakan Grab Indonesia sebagai salah satu bagian uji coba kendaraan listrik bisa dibeli masyarakat umum. Hyundai Indonesia menjelaskan sudah mulai menjual Ioniq secara ritel dengan harga Rp569 juta off the road (tanpa pajak-pajak).
“Kalau ada konsumen yang minat tentu akan kami tangani serius,” kata Deputy Marketing Director Hyundai Mobil Indonesia (HMI) Hendrik Wiradjaja di kantornya kawasan Simprug, Jakarta Selatan, Jumat (24/1).
Ioniq menggendong baterai lithium ion polymer dengan kapasitas 38,3 kW yang jika terisi penuh dapat membuat mobil itu melaju sejauh 373 km. Baterai itu dipadukan motor listrik yang mampu menyeburkan tenaga 134,14 hp dengan torsi 295 nm.
Baterai itu butuh 54 menit agar terisi hingga 80 persen jika dicas melalui boks pengisian daya cepat – 100 kW. Bila diisi menggunakan pengecasan standar memerlukan waktu enam jam lima menit.
Beda Spesifikasi
Hendrik mengatakan Ioniq yang dijual ritel punya perbedaan spesifikasi ketimbang versi fleet untuk Grab. Perbedaan ini meliputi beberapa hal, kecuali sistem motor listrik dan kapasitas baterai yang sama.
“Makanya kalau untuk kemampuan mobil ini seperti daya jelajah dan tenaga semua sama,” ucapnya.
Beberapa detail pembeda versi ritel dan fleet yakni pada head unit, lampu-lampu LED, paddle shift, hingga kamera parkir.
Ioniq yang muat lima penumpang juga dilengkapi tujuh airbag, pengukur tekanan angin pada ban, tiga mode berkendara (eco, sport, normal), serta rem parkir elektronik dengan penahan autohold.
2 Bulan
Hendrik mengatakan peminat Ioniq mesti menjalani masa inden yang diperkirakan dua sampai tiga bulan. Buat yang berminat pada versi ritel, Hyundai Indonesia menyediakan unit pajangan dan test drive di kantor pusat mereka di Jakarta.
“Kami juga akan buat tempat pengisian untuk konsumen kami, tapi tahap awal di dealer kami di Jabodetabek yang 3S,” ungkap Hendrik.
Facelift Tucson
Selain Ioniq, Hyundai juga menyegarkan Tucson yang punya pilihan mesin 2.000 cc NU MPi Atkinson dengan transmisi otomatis Shiftronic enam percepatan dan CRDi EVGTurbo 2.000 cc (diesel) transmisi Automatic Shiftronic enam percepatan. Pembaruan Tucson ini datang beberapa hari setelah Kia Seltos meluncur di Indonesia.
Penyegaran Tucson ini meliputi daytime running light dengan lampu kabut, lampu belakang kombinasi, immobilizer dan kunci pintar, desain baru pelek 17 inci, hingga bagian pegangan pintu yang memakai akses krom.
Tucson dibanderol Rp464 juta varian bensin GLS dan Rp520 juta diesel GLS. Harga tersebut berstatus on the road Jakarta.
Demikian berita ini dikutip dari CNNINDONESIA.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.
