Toyota ‘Malu-malu’ Ungkap Mobil Listrik Baru di RI Tahun Ini

0
152
Toyota 'Malu-malu' Ungkap Mobil Listrik Baru di RI Tahun IniIlustrasi logo Toyota. (Foto: Jared C. Tilton/Getty Images/AFP)

LENSAPANDAWA.COM – PT Toyota-Astra Motor (TAM) berbicara mobil baru berbasis listrik tahun ini. Mobil itu merupakan mobil elektrifikasi kedua Toyota yang mengaspal tahun ini, setelah sebelumnya ada Prius PHEV pada pertengahan Maret 2020.

“Saya kasih bocoran, nanti akan ada satu produk elektrifikasi lagi yang akan kami launching di tahun ini,” kata Direktur Marketing TAM Anton Jimmi melalui diskusi virtual belum lama ini.

Anton belum dapat memastikan waktu peluncuran mobil tersebut. Ia mengaku pihaknya tengah masih mengamati kondisi pasar di Tanah Air sembari berharap pandemi corona (Covid-19) usai.

“Mudah-mudahan tetap berjalan (peluncurannya) doakan saja kondisi market dan Covid-19 ini membaik dan kami bisa luncurkan produk ini,” ucap Anton.

Di Indonesia, TAM telah memasarkan sejumlah mobil berbasis listrik di Indonesia yaitu Corolla Altis hybrid, Camry hybrid, CHR hybrid. Terakhir Prius Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), namun tidak dijual secara retail atau konsumen perorangan.

Lebih lanjut, Anton menolak berbicara detail mobil listrik Toyota selanjutnya untuk pasar otomotif Indonesia.

Kandidat Toyota Hybrid di Indonesia

Kendati demikian ada beberapa kandidat mobil hybrid baru Toyota yang belum dipasarkan di Indonesia, yaitu Yaris hybrid dan Sienta hybrid. Model pun mengerucut pada Sienta hybrid, sebab beberapa kali mobil ini tertangkap mata lensa bergerak di jalanan Indonesia.

Sementara Yaris hybrid kecil kemungkinan. Sebab model baru Yaris pernah disanggah masuk pasar otomotif dalam negeri.

“Beda ya ini Yaris untuk Jepang. Yaris Indonesia baru saja minor change di tahun lalu,” ucap Anton kepada CNNIndonesia,com di Jepang, Rabu (24/10).

Toyota menyediakan Yaris hybrid untuk konsumennya selain di Indonesia. Ketika disinggung kemungkinan Yaris hybrid masuk Indonesia, Anton pun mengelak.

“Belum tahu [Yaris hybrid untuk Indonesia]. Saya belum bisa sampaikan,” ucap Anton.

Sementara itu Business Innovation and Sales & Marketing Director Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy pihaknya belum akan menyediakan mobil baru berbasis listrik di Indonesia dalam waktu dekat.

Billy mengatakan banyak pertimbangan yang sedang didiskusikan secara internal agar Honda dapat memasarkan mobil listrik di Tanah Air tanpa kendala.

“Kami punya banyak (model), mulai dari baterai, plug in, hybrid punya. Modelnya kami sedang bahas secara internal, yang paling cocok untuk kebutuhan konsumen di Indonesia. Sembari melihat infrastruktur apa yang tersedia di Indonesia,” tutup Billy. (ryh/mik)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here