Ikustrasi (ANTARA/HO)
LENSAPANDAWA.COM – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) sekolah menengah kejuruan di Provinsi Lampung masih menunggu keputusan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi apakah akan ditunda atau dilanjutkan terkait dampak dari COVID-19.
"Kita masih belum tahu mungkin nanti dirapatkan dulu dan menunggu arahan dari Gubernur, akan teruskan atau diundur jadwal UNBK-nya," kata Kepala Bidang Pembinaan SMK Disdikbud Lampung Zuraida Kherustika, saat dihubungi, di Bandarlampung, Minggu.
Ia pun mengatakan bahwa semua sekolah SMK yang akan melaksanakan UNBK pada tanggal 16-19 Maret 2020 di Provinsi Lampung telah menyatakan kesiapannya.
"Sebenarnya semua sudah siap untuk proses ujiannya baik itu komputer yang akan digunakan, jaringan, genset maupun listrik kami telah menyiapkannya tinggal ujian saja besok," kata dia.
Namun, lanjutnya dari kemarin sejak virus ini mengenai orang-orang di Indonesia, pihak sekolah telah banyak menanyakan kelanjutan UNBK SMK ini.
"Pihak sekolah pun sudah menanyakan terus UNBK akan dilanjutkan atau ditunda. Saya bilang nanti nunggu keputusan dari atasan, karena kita tidak bisa memutuskan sendiri," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan Pemerintah Provinsi Lampung masih belum dapat mengambil keputusan apakah dunia pendidikan di daerahnya akan diliburkan sementara waktu atau tidak.
Persoalan ini tentunya akan dirapatkan terlebih dahulu, dengan pihak terkait, kata dia, seperti Dinas Pendidikan dan lainnya sembari berkoordinasi dengan pusat langkah apa yang harus diambil.
"Kita tidak bisa memutuskan sepihak kebijakan ini. Pembicaraan lebih lanjut akan kita lakukan besok dengan pihak terkait agar tidak ada kesalahan dan kerugian dalam mengambil keputusan," jelasnya.
Demikian berita ini dikutip dari ANTARANEWS.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.