Ilustrasi aplikasi Zoom. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
LENSAPANDAWA.COM – Menkominfo Johnny G. Plate mengklaim pihaknya tengah mengembangkan aplikasi video konferensi untuk kepentingan rapat kenegaraan di tengah virus corona yang semakin meluas. Hal itu menanggapi pertanyaan anggota Komisi I DPR Fraksi Golkar Nurul Arifin yang mengingatkan aplikasi video konferensi Zoom tidak aman digunakan. Menurutnya, aplikasi rapat online tersebut akan menggunakan dan dikendalikan melalui sentral kontrol Kominfo.
“Kami juga mempelajari bagaimana membangun satu aplikasi sendiri di lingkungan Kominfo untuk menggunakan dan dikendalikan melalui sentral kontrol Kominfo, pemerintah dalam hal ini,” ujar Johnny dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR secara virtual, Selasa (7/4). Johnny mengaku pihaknya saat ini sedang menjajaki bagaimana untuk membangun sistem itu. Dia berharap sistem itu dapat menjaga keamanan dan kerahasiaan rapat-rapat negara dengan baik.
Selain Kominfo, dia mengaku operator seluler Telkomsel tengah mengembangkan aplikasi rapat virtual seperti Zoom. Dia mengatakan aplikasi itu nantinya akan menjadi alternatif rapat secara virtual di Indonesia. Lebih lanjut, Johnny mengaku pihaknya sudah menyadari aplikasi Zoom tidak aman untuk tidak digunakan. Sehingga, dia mengaku sudah mengimbau Sekretariat Kabinet RI untuk menjaga seluruh komunikasi penting pemerintah, termasuk rapat terbatas dijaga dengan baik agar kerahasiaannya terjamin. Saat ini, dia juga mengaku Setkab telah memperhatikan dengan seksama rapat yang bersifat rahasia bisa terjamin kerahasiaannya. “Ini manajemen dan kendalinya ada di Kantor Setkab,” ujarnya.
(jps/DAL)
