Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Nusa Tenggara Timur, Marius Ardu Jelamu (kanan) didampingi Kasubag Pers dan Pengelolaan Pendapat Umum Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT, Valeri Guru (kiri) (Antara/ Benny Jahang)
LENSAPANDAWA.COM – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mulai gencar melakukan promosi terhadap potensi wisata dalam menghadapi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 dan ASEAN Summit pada 2023.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT Marius Ardu Jelamu melalui Kasubag Pers dan Pengelolaan Pendapat Umum Biro Humas dan Protokol Provinsi NTT Valeri Guru kepada wartawan di Kupang, Kamis mengatakan KTT G-20 dan ASEAN Summit menjadi momentum yang sangat trategis bagi NTT untuk mempromosikan keunggulan wisata daerah ini.
"Pemerintah daerah ini sedang gencar mempromosikan berbagai potensi wisata yang beragam di NTT. Promosi dilakukan ke berbagai negara sehingga wisatawan lebih banyak mengetahui keindahan alam NTT, termasuk para peserta KTT G-20 nanti," kata Valeri Guru.
Ia mengatakan Wakil Gubernur NTT Josef A Nae Soi saat ini sedang berada di Equador untuk melakukan promosi potensi wisata NTT.
Menurut Valeri Guru, kegiatan promosi wisata yang dilakukan Pemerintah NTT di Equador mendapat dukungan penuh dari Duta Besar RI untuk Equador Diennaryati Tjokrosuprihatono serta pemerintah Equador.
Ia menambahkan NTT juga ikut serta dalam acara festival bunga yang sedang berlangsung di Equador dengan menampilkan Patung Komodo dan Alat Musik Sasando.
Bahkan, kata dia, sejumlah penari asal NTT khususnya dari Sanggara Ori Angu Sumba Timur dengan pakaian tenun khas NTT memukau negara-negara peserta festival dan ribuan masyarakat di Quito Equador.
Dikatakannya, promosi wisata yang dilakukan Pemerintah NTT akan terus dilakukan, mengingat perhelatan KTT G-20 dan ASEAN Summit 2023 diikuti ribuan peserta dari berbagai negara di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai, Flores.
Demikian berita ini dikutip dari ANTARANEWS.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.