Pesepak bola Belanda merayakan gol kedua mereka saat melawan Jepang pada laga 16 besar Piala Dunia Putri 2019 di Roazhon Park, Rennes, Prancis, Selasa (25/6/2019). Belanda menang 2-1 dan melangkah ke perempat final. ANTARA FOTO/REUTERS/Stephane Mahe/foc.
LENSAPANDAWA.COM – Para pesepak bola putri dari klub Spanyol akan melakukan aksi mogok main tanpa batas waktu mulai 16 November, terkait ketidaksepakatan gaji dan sejumlah persyaratan, kata Asosiasi Pesepak Bola Spanyol (AFE), Senin.
"Belum ada kesepakatan dengan Asosiasi Klub Sepak Bola Putri, oleh karena itu pemogokan tanpa batas waktu untuk pertandingan divisi satu telah diserukan yang akan dimulai akhir pekan 16-17 November," kata AFE dalam sebuah pernyataan.
Poin utama konflik antara klub dan pemain adalah kontrak paruh waktu, dengan AFE meminta minimum 12.000 euro per bulan per pemain sebagai gaji paruh waktu, sementara klub menawarkan 8.000 euro..
"Kami adalah 100 persen pemain sepak bola, dalam tiap-tiap jam sehari," kata Ainhoa Tirapu, wakil presiden komite sepak bola putri AFE dan kiper Athletic Bilbao, pekan lalu.
Demikian berita ini dikutip dari ANTARANEWS.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.