Viral Kakek Diupah Uang Mainan Ternyata Hanya Rekayasa 

0
1428

Lensapandawa.com, Tubaba – Terkait viral nya vidio di Medsos seorang kakek-kakek berbelanja di pasar modern pulung Kencana, kabupaten tulang bawang barat, Lampung. memakai uang mainan hasil diupah mandor tempat dia bekerja sebagai tebang tebu di PT. GM, ternyata hasil rekayasa kakek tersebut.

Disampaikan kakek Sunardi (72), salah satu warga tiyuh Kagungan ratu, kecamatan tulang bawang udik, kabupaten tulang bawang barat, dalam Vidio pendek nya kakek Suardi mengaku dan minta maaf bahwa terkait uang mainan tersebut itu rekayasa nya sendiri, 20/06/2022.

“Saya mohon maaf kepada seluruh lapisan masyarakat indonesia, atas terjadi Vidio viral uang mainan yang saya belanjakan di pasar modern pulung Kencana kabupaten tulang bawang barat, bahwa uang tersebut hasil saya Nemu di pinggir jalan, bukan hasil upah tebang tebu di PT GM, melainkan rekayasa saya sendiri,” ungkap Sunardi dalam Vidio tersebut.

Beredar Vidio sebelumnya, Sempat membuat heboh jagat dunia maya Dalam video yang viral sang kakek bernama Sunardi (72), berprofesi buruh, warga Tiyuh Kagungan Ratu, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang barat, membawa uang sebanyak Rp 450 ribu, dengan pecahan Rp 100 ribu sebanyak 2 lembar, dan pecahan Rp 50 ribu sebanyak 5 lembar.

Diketahui, sang kakek yang berada di dalam video hendak berbelanja membeli daging ayam di Pasar Pulung Kencana, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat, hari Sabtu (18/06/2022), sekitar pukul 11.00 WIB.

Guna memastikan kebenaran dari video yang telah viral ini, Unit Tipidter Satreskrim Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan.

“Petugas kami yang dipimpin langsung oleh Kanit Tipidter Satreskrim, Ipda Andy Ruswandy, SH, MH, langsung melakukan penyelidikan untuk memastikan kebenaran dari video yang viral di jagat dunia maya,” kata Kasat Reskrim, AKP Wido Dwi Arifiya Zaen, SIK, MH, mewakili Kapolres Tulang Bawang, AKBP Hujra Soumena, SIK, MH, Senin (20/06/2022).

Hasil dari penyelidikan tersebut, lanjut AKP Wido, didapatkan fakta bahwa tidak benar uang mainan sebanyak Rp 450 ribu tersebut berasal dari uang gajian tebang tebu seperti menurut pengakuan sang kakek di dalam video.

Kasat Reskrim menjelaskan, bahwa uang mainan yang dibawa sang kakek untuk berbelanja membeli daging ayam di Pasar Pulung Kencana, menurut pengakuan sang kakek saat ditemui dan diinterogasi oleh petugas kami uang tersebut ditemukannya di pinggir jalan.

“Motif dari sang kakek ini berbohong adalah untuk mendapatkan kembalian dengan uang asli, setelah dia membayar dengan menggunakan uang mainan yang ditemukannya di pinggir jalan,” jelas AKP Wido.

Kejadian yang diceritakan oleh sang kakek dan sempat viral di jagat dunia maya adalah rekayasa dari sang kakek sendiri atau berita bohong (hoax).

“Untuk itu kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, agar menghentikan penyebaran berita bohong terkait seorang kakek yang mengaku dibayar dengan uang mainan. Saring sebelum sharing dan bijaklah dalam bermedia sosial.” Tutup AKP Wido.

(Uya emen)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here