Parade “Lampung Culture and Tapis Carnival” berlangsung meriah

0
140
Parade Parade Budaya “Lampung Culture and Tapis Carnival” di Bandarlampung, Minggu (25/8/2019) (Antara Lampung/Agus Wira Sukarta)

LENSAPANDAWA.COM – Parade Budaya "Lampung Culture and Tapis Carnival" yang merupakan rangkaian acara Lampung Krakatau Festival (LKF) Tahun 2019 berlangsung meriah.

Parade yang dibuka oleh Menteri Pariwisata RI Arief Yahya bersama Gubernur Lampung Arinal Djunaidi di Lapangan Enggal Bandarlampung, Minggu (25/8), berlangsung meriah dan penuh suka cita.

Rute parade menempuh jarak sekitar 3 km melintasi jalan-jalan protokol Bandarlampung di antaranya Jl. Jenderal Sudirman, Tugu Gajah, Jl. Ahmad Yani, Jl. RA Kartini, Jl. Raden Intan kemudian rute finis kembali lagi ke Lapangan Enggal.

Menpar Arief Yahya didampingi Gubernur Arinal dan Wagub Chusnunia Chalim turun langsung dalam acara tersebut.

Masyarakat juga tampak antusias menyaksikan parade, dengan menonton disepanjang jalan yang dilintasi oleh peserta karnaval.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyampaikan LKF merupakan agenda tetap tahunan Pemprov Lampung guna mempromosikan keunggulan-keunggulan daerah khususnya atraksi dan daya tarik wisata unggulan Lampung.

Kegiatan ini, lanjut Arinal, merupakan peluang bisnis bagi dunia usaha maupun masyarakat untuk mempromosikan dan memasarkan produknya saat festival berlangsung.

Adapun Tema LKF 2019 adalah "Urban Etnik". Tema ini, ujar Arinal, merupakan sebuah konsep yang memadukan unsur modern perkotaan dengan unsur tradisi yang berakar dari adat istiadat atau tradisi budaya masyarakat serta sosial yang unik dan menarik untuk ditampilkan menjadi sebuah sajian seni maupun pertunjukan budaya.

Rangkaian kegiatan Lampung Krakatau Festival ini sendiri, lanjutnya, terdiri atas lima kegiatan utama dan bertempat di Lapangan Saburai Bandarlampung, yaitu, pesona kemilau Sai Bumi Ruwa Jurai, krakatau expo, parade permainan anak tradisional dan trip krakatau serta parade budaya Lampung Culture And Tapis Carnival.

Menteri Pariwisata RI Arief Yahya merespons upaya Gubernur Arinal untuk meningkatkan kunjungan wisata.

Salah satunya mendatangkan penerbangan internasional ke Provinsi Lampung.

"Tadi saya menelpon Dirut Angkasa Pura II, dan ini berita bagus karena sebentar lagi, start September Branti akan dikelola Angkasapura II. Jadi saya yakin pelayanan akan semakin baik," ujarnya.

Menpar juga meminta Angkasa Pura mendukung Lampung untuk mendatangkan wisman sebanyak-banyaknya.

"Direct dari luar, dari Malaysia, Australia, Singapura, dan lain-lain,” ujar Menpar.

Arief menjelaskan untuk pengembangan pariwisata Provinsi Lampung memiliki kawasan ekonomi khusus (KEK) pariwisata agar pembangunan pariwisata semakin cepat.

Seperti daerah-daerah lain yang telah memiliki KEK pariwisata salah satunya di KEK Mandaling yang ada di Nusa Tenggara Barat mampu mendatangkan investasi hingga Rp30 triliun.

“Jadi jika sudah ada KEK, investasi akan semakin mudah masuk. Lahannya yang disiapkan minimal 300 hektare, tahun ini juga usahakan ada KEK,” ujarnya.

Menpar mengatakan Provinsi Lampung memiliki potensi yang tinggi dalam pengembangan pariwisata, dan dirinya ingin anak-anak Lampunglah yang menjadi pengelolanya.

Karena itu, iq berharap ke depan Provinsi Lampung memiliki program studi berbasis pariwisata guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Lampung.

“Saya ingin, dalam 5-10 tahun lagi, industri pariwisata di sini berkembang pesat dan anak-anak Lampung yang akan mengelolanya. Oleh karena itu, saya menyarankan ada program studi pariwisata. Jika ada prodi pariwisata Kemenpar akan mendukungnya dengan standar kurikulim internasional," katanya.

Menpar berharap anak-anak Lampung yang lulus prodi pariwisata ijazahnya level internasional dan di sertifikasi pada level regional Asean, agar anak-anak Lampung bisa langsung kerja di luar negeri atau dalam negeri dengan mutu luar negeri.

Arief juga mengapresiasi dan bangga perhelatan Lampung Krakatau Festival berhasil menjadi trending topic nasional, bahkan hastag krakatau festival menempati urutan tertinggi di media sosial.

Demikian berita ini dikutip dari ANTARANEWS.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here